Rabu, 01 Juli 2015

1. Pengertian E-Marketing

· Menurut American Marketing Association yang dikutip oleh Kleindl dan Burrow (2005) E-Marketing adalah sisi pemasaran dari E-Commerce yang terdiri dari kerja perusahaan untuk mengkomunikasikan sesuatu, mempromosikan, dan menjual barang dan jasa melalui internet.
· Menurut Boone dan Kurtz (2005) e-marketing adalah salah satu komponen dalam e-commerce dengan kepentingan khusus oleh marketer, yakni strategi proses pembuatan, pendistribusian, promosi, dan penetapan harga barang dan jasa kepada pangsa pasar internet atau melalui peralatan digital lain.
· Sedangkan menurut Strauss dan Frost (2001) e-marketing adalah penggunaan data dan aplikasi elektronik untuk perencanaan dan pelaksanaan konsep, distribusi, promosi, dan penetapan harga untuk menciptakan pertukaran yang memuaskan tujuan individu dan organisasi.
· Secara garis besar pengertian E-marketing merupakan suatu tindakan pemasaran produk atau suatu jasa yang dipasarkan melalui melalui media internet (online)
2. Tahapan dalam strategi e-Marketing
· Product Strategies 
Produk perusahaan merupakan produk import dari negara Hongkong, Korea, dan Jepan. Produk tersebut merupakan produk fashion yang sedang popular di pasaran. Perusahaan dapat menggunakan internet untuk memperkenalkan produk atau menawarkan produk, memberikan informasi-informasi produk ke pelanggan serta melakukan pemesanan produk melalui website. 
· Pricing Strategies 
Melalui internet, perusahaan dapat memberikan penawaran harga serta diskon kepada pelanggan. Harga akan selalu di update sesuai penyesuaian harga di pasaran. Pelanggan dapat melihat harga produk dengan mudah melalui internet.
· Place Strategies 
Internet dapat di jadikan store locations oleh perusahaan, dimana pelanggan atau member dapat melihat produk, berita atau event, melakukan pemesanan, dan mendapatkan informasi yang lebih jelas dengan mengunjungi website perusahaan.
· Promotion Strategies 
Melalui internet, perusahaan dapat dengan mudah melakukan promosi ke pada pelanggan baik promosi produk baru atau produk diskon. Melalui fasilitas ini, pelanggan dapat mudah mendapatkan informasi promosi dari perusahaan.
3. Keuntungan E-Marketing
Keuntungan penggunaan E-marketing bagi perusahaan menurut Jamal (1996:18) yaitu:
a) Mampu menjangkau berbagai konsumen dalam suatu lingkungan yang belum dipenuhi oleh pesaing.
b) Target adalah konsumen yang telah terbagi ke dalam kelompok dan mengembangkan dialog berkelanjutan.
c) Transaksi binis secara elektronik dan dengan biaya yang rendah.
d) Jalur proses penjualan langsung dari produsen ke pengguna tanpa harus melewati jalur distribusi klasik.
e) Dapat menambahkan produk untuk dipasarkan secara cepat dan melakukan perubahan dalam rencana penjualan dengan sangat cepat.
f) Dapat melacak kegiatan penjualan yang sudah terjadi, langkah-langkahnya dan hasil yang didapat.
g) Dapat mengawasi pesaing. 
h) Menciptakan dialog antara perusahaan dengan konsumen. 
i) Dapat mendistribusikan program dan informasi tentang produk melalui E-mail atau file transfer.
Keuntungan penggunaan E-marketing bagi pelanggan yaitu :
a) Konsumen tidak harus terjebak kemacetan, dan berjalan melalui toko-toko yang tidak terhitung jumlahnya untuk menemukan produk yang akan dibeli.
b) Konsumen dapat membandingkan merek, mengecek harga dan memesan barang 24 jam sehari dari lokasi manapun.
c) Layanan secara online memberikan konsumen akses terhadap perbandingan informasi yang berlimpah, informasi mengenai perusahaan dan produk dari website lain.
d) Konsumen dapat berinteraksi dengan situs penjual untuk menemukan informasi yang tepat mengenai produk atau layanan yang mereka inginkan, lalu memesannya secara langsung.
4. E-Marketing juga mempunyai beberapa kelemahan :
1. Kesulitan yang dikarenakan koneksi jaringan yang masih lambat.
2. Jika perusahaan membangun web pages yang berukuran besar dan sulit untuk dipahami(rancangan layarnya), maka internet user menjadi sulit untuk mendownload informasi.
3. Pembeli tidak dapat menyentuh, mencium, merasakan, atau mencoba secara langsung produk yang ditawarkan oleh perusahaan secara online.
4. Keterbatasan pengembangan dan ancaman keamanan dari metode pembayaran elektronik, seperti e-checks, credit cards, dan lain-lain.
5. Pemasaran secara online (E-Marketing) dapat dikategorikan dalam beberapa elemen yaitu:
· Banner Advertisement (iklan melalui banner). Adalah file grafis (biasanya berukuran 468 x 60 pixels) yang dipasangkan pada website penyedia iklan. Iklan banner digunakan untuk mengarahkan pengunjung ke halaman website  dan disajikan semenarik mungkin untuk memancing calon pembeli membeli produk tersebut.
· Classified Listings (daftar produk terklasifikasi). Seperti pada klasifikasi di surat kabar, klasifikasi online merupakan cara yang sangat baik  memasang bisnis di depan orang-orang yang siap untuk membeli produk. Kekuatan dari klasifikasi online daripada klasifikasi offline ialah, user dapat mencari produk dengan cepat melalui form pencarian yang sudah terindeks dalam basis data
· Email Marketing (pemasaran melalui email). Email marketing dapat dilakukan dengan 3 cara, yaitu: Cara pertama, dengan meletakkan iklan atau sebuah pesan di dalam email newsletter orang lain. Contoh, ketika anda menerima sebuah newsletter dari perusahaan online A, terdapat pesan pengiklan, semacam banner. Ini adalah cara dahsyat untuk mentarget calon pembeli . Cara kedua, dengan secara langsung mendistribusikan email anda kepada calon customer, yaitu berupa email penawaran biasa maupun dalam bentuk newsletter. Sampaikan informasi tentang produk yang ditawarkan tanpa kesan paksaan, sehingga calon konsumen dapat melakukan keputusan yang terbaik terhadap produk . Cara ketiga, yaitu dengan menyediakan fasilitas email subsriber pada situs. Jika pengunjung situs melakukan pendaftaran email subsriber melalui situs yang dibuat, maka setiap kali perusahaan melakukan update atau posting artikel maupun produk di website tersebut, maka pendaftar tersebut akan mendapat email notifikasi dan isi dari apa yang  update. 
· Partnership / Affiliate Marketing (pemasaran metode afiliasi). Para pengiklan yang menjual produknya secara online dapat membangun jaringan afiliasi, yaitu melibatkan orang lain dalam penjualan produk. Contoh website yang menerapkan sistem afiliasi ini adalah http://www.amazon.com.
· Search Engine Marketing (pemasaran menggunakan mesin pencari). Banyak pengguna internet mencari informasi melalui search engine seperti Google dan Yahoo. Kebanyakan orang yang tidak tahu di mana harus mencari dan mendapatkan informasi mereka mencarinya di situs mesin pencari tersebut. Oleh karena itu, jika perusahaan  belum dikenali publik atau bahkan sudah dikenali banyak orang, cara paling dahsyat yang harus dilakukan adalah mendapatkan situs yang dibuat terdaftar dan terlampir di mesin-mesin pencari tersebut. Sangat penting bagi perusahaan untuk memastikan bahwa situs sudah terdaftar dan terlampir dalam mesin pencari terkenal seperti yang tersebut di atas. Banyak cara yang dapat dilakukan agar website terindeks pada mesin pencari tersebut yang dikenal dengan Search Engine Optimization.
· Social Networking (metode pemasarang menggunakan situs jejaring sosial). Beberapa situs social networking seperti Facebook, Friendster, Twitter, MySpace, Linkedln, dan MeetUp dapat anda gunakan sebagai senjata E-Marketing. Beberapa situs social network yang mengijinkan menyertakan audio atau video klip antara lain: www.YouTube.comwww.Vsocial.comwww.MySpace.comwww.Grouper.com. Menggunakan situs jejaring sosial merupakan cara efektif untuk mendemonstrasikan kemampuan pengetahuan dan komunikasi perusahaan. Banyak sekali situs jejaring sosial yang menyediakan kesempatan untuk berkolaborasi dengan orang lain dan saling memberi komentar. 
6. Ada tiga jenis hasil yang dapat diperoleh lewat internet marketing :
1. Product Creation
Product Creation atau dapat dikatakan menjual produk sendiri. Cara ini tidak begitu dianjurkan bagi para pemula internet marketer jika dibandingkan dengan dua jenis yang lain. Mengapa demikian?, karena jenis ini bagi pemula yang akan terjun sebagai internet marketer masih membutuhkan banyak modal untuk membuat produknya sendiri.
2. Affiliate Marketing
Affiliate marketing atau dapat dikatakan menjual produk orang lain. Cara ini merupakan cara yang dianjurkan bagi para pemula internet marketer. Karena ketika kita berhasil menjual produk orang lain, maka kita bisa mendapatkan komisi dari sang penjual. Didunia internet marketing, komisi yang nanti akan didapat bisa mencapai 75% dari harga produk yang terjual.
3. Advertisement Marketing
Advertisement Marketing kata lainnya kita dapat menyediakan website untuk menampilkan iklan orang lain. Artinya kita mempunyai sebuah website dan orang akan memasang iklan mereka diwebsite yang sudah kita buat, dan tentunya dalam hal ini kita akan mendapat bayaran.
7. Ada 3 alasan pentingnya Internet Marketing bagi perkembangan bisnis  :
1. Pergeseran gaya hidup (lifestyle)
Semakin pentingnya posisi internet marketing dalam menunjang aktifitas bisnis, tidak terlepas dari pergeseran gaya hidup/lifestyle dari manusia diberbagai belahan dunia.
Gaya hidup yang mengutamakan kemudahan dan kecepatan, saat ini tidak hanya dimiliki oleh masyarakat Negara-negara maju. Namun juga masyarakat-masyarakat Negara berkembang, yang saat ini banyak mengadopsi gaya simple seperti itu. Hal itu dapat dimanfaatkan oleh berbagai perusahaan untuk menjaring konsumen melalui internet marketing.
Begitupun dengan cara mencari informasi mengenai berbagai hal yang mereka butuhkan. Apabila mereka membutuhkan informasi mengenai suatu produk atau layanan yang mereka butuhkan, mereka lebih senang mencarinya melalui internet.
Memang secara mayoritas para calon konsumen masih banyak yang pergi ke mall, menghubungi sales, menonton televise, atau membaca koran dan majalah untuk mencari suatu produk atau layanan yang dibutuhkan. Namun secara konstan, jumlah orang yang menggunakan internet untuk mencari informasi mengenai berbagai kebutuhan, terus mengalami lonjakan yang luar biasa. Untuk mengimbanginya, maka perusahaan-perusahaan melaksanakan dalam bidang bisnisnya.
2. Kecepatan akses informasi.
Internet saat ini kedepan akan menjadi pemimpin dalam dunia informasi. Para calon konsumen merasa dapat mengakses informasi lebih cepat melalui internet. Mereka cenderung merasa lebih cepat dan mudah mencari suatu produk atau layanan dan kemudian membelinya melalui internet, dibandingkan dengan harus mencari ke beberapa toko atau mall. Oleh karena itu, perusahaan yang memiliki strategi internet marketing yang baik dapat berpeluang memimpin pasar.
Selain itu, melalui internet marketing, berbagai informasi produk atau layanan yang dimiliki perusahaan akan lebih cepat diterima oleh calon konsumen. Ke depan, akan lebih banyak calon konsumen yang mengharapkan perusahaan memiliki skema internet marketing, untuk memudahkan mereka memenuhi berbagai kebutuhannya.
3. Target market yang tak terbatas.
Salah satu keuntungan vital menggunakan internet marketing adalah pangsa pasar yang tidak terbatas. Internet marketing tidak mengenal batasan tempat dan waktu. Melalui internet marketing, sebuah perusahaan dapat melakukan ekspansi bisnis seluas-luasnya. Dengan internet marketing, calon konsumen dimanapun dan kapanpun dapat menerima informasi, memahami dan membeli apapun yang mereka butuhkan.
Bagi perusahaan, data konsumen potensial dapat mereka kumpulkan dari pengunjung website yang mereka miliki. Divisi perusahaan yang menangani internet marketing, akan dengan mudah melacak calon-calon konsumen potensial, melalui data pengunjung website yang secara berulang mengunjungi website mereka.
BAB III
PENUTUP
Kesimpulan 
Saat ini marketing telah berkembang seiring dengan perkembangan teknologi. Aktivitas marketing menjadi lebih luas dengan adanya internet. Penggunaan internet dan fasilitas yang ada di dalam internet untuk melakukan aktivitas marketing dikenal sebagai e-marketing (Kleindl dan Burrow, 2005).
Secara garis besar pengertian E-marketing merupakan suatu tindakan pemasaran produk atau suatu jasa yang dipasarkan melalui melalui media internet (online)

Referensi :
http://jurnal-sdm.blogspot.com/2009/08/e-marketing-electronic-marketing.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar